Laut kehidupanku tidak pernah sepi dari gelombang
yang berarak-arak.
Meski tidak selalu dinamis tapi konsisten adalah
janjinya pada hidup, saat pasang maupun surut.
Aku tidak terobsesi melihat diriku menjadi nalayan disana,
dua dayung kanan kiri lambang usaha dan takdir....
yang berusaha serasi mencapai pantai;
berharap tidak ada badai didepan.
Tidak pula memaksakan diri menjadi nakodah dilaut hidupku dan berniat besar menaklukkannya...
serta tertawa dengan bangga hati diseberang.
Ilmu berlayarku belum cukup untuk disombongkan!
Akupun tidak berharap bisa pamer bijak disana;
saat ada perahu terbalik dan sebuah kreatifitas mengambil alih energiku, menghadapi gelombang itu
dan mendapati diriku sebagai peselancar handal.
Aku hanya ingin memenangkan diriku
meski hanya itu yang kubawa setiap kali kuberlabu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar