Aku selalu terbangun ketika jatuh cinta.
Karena kata orang mata adalah jendela jiwa,
maka membuka mata lebar-lebar selalu kulakukan;
ketika cemburu menyelinap masuk pintu rumahku.
Terjaga semalaman tak ragu-ragu kulakukan,
hanya agar aku tidak melewatkan cinta yang singgah
setiap saat tanpa kenal waktu.
Tapi saat patah hati, aku justru mulai bermimpi...
sehingga ketika rasa mencari sebuah pijakan untuk cinta,
yang memiliki sayap terbang tinggih dalam keabadian;
aku terkadang sudah terlalap karena lelah.
Apa yang hilang dalam pandangan tak kutahu,
tapi apa yang hilang dari hatiku selalu kutahu.
Karena saat itu terjadi aku telah terjaga dari tidurku;
memandang bagaimana hari ini berakhir...
Yah...aku kehilangan kesempatan bertemu wajah cinta hari ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar